Selasa, 14 Maret 2017

Bahasa Indonesia Sebagai Media Komunikasi

Hakikat Bahasa Indonesia sebagai Alat Komunikasi Bahasa Indonesia merupakan salah satu kebudayaan bangsa yang tidak dimiliki oleh bangsa lain. Bahasa Indonesia pada awalnya disebut sebagai bahasa Melayu, yang berlaku di sekitar wilayah Nusantara. Puluhan bahkan ratusan tahun Nusantara yang berbentuk kepulauan menggunakan bahasa Melayu sebagai alat komunikasi. Mulai dari kerajaan-kerajaan Nusantara, kemudian para pedagang dari dalam maupun luar Nusantara yang berbeda bahasa menggunakan istilah Lingua Franca. Hingga akhirnya pada masa pra kemerdekaan, bangsa Indonesia bersepakat untuk menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional Indonesia. Hal ini tertuang dalam Kongres Pemuda Indonesia 28 Oktober 1928 yang berbunyi “Kami putra dan putri Indonesia menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia”. Tahap demi tahap bahasa Indonesia mengalami perubahan yang cukup signifikan. Sistem ejaan maupun tata bahasa mengalami perubahan seiring perkembangan zaman. Bahasa komunikasi yang digunakan masyarakat pada umumnya adalah bahasa daerah. Kemudian bahasa Indonesia dijadikan sebagai bahasa kedua, sebab bahasa Indonesia merupakan salah satu kebudayaan hasil cipta masyarakat sekaligus sebagai bahasa nasional yang harus dipertahankan keberadaannya. Perkembangan ilmu pengetahuan yang pesat juga menuntut bangsa memasukkan unsur-unsur kebudayaan negara lain, khususnya bahasa. Banyak kata-kata yang diserap dari bahasa asing. Hal ini dimanfaatkan bangsa untuk memperkaya bahasa dan kebudayaan, tanpa harus meninggalkan jati dirinya. Pada dasarnya, bahasa memiliki fungsi-fungsi tertentu yang digunakan berdasarkan kebutuhan seseorang, yakni sebagai alat untuk mengekspresikan diri, sebagai alat untuk berkomunikasi, sebagai alat untuk mengadakan integrasi dan beradaptasi sosial dalam lingkungan atau situasi tertentu, dan sebagai alat untuk melakukan kontrol sosial (Keraf, 1997: 3).9 Bahasa Indonesia sebagai alat komunikasi pada hakikatnya digunakan untuk memperoleh dan menyampaikan berbagai informasi dari dan untuk orang lain. Suatu 9 www. Google. Peran dan Fungsi Bahasa Indonesia. com

Bangsa Indonesia yang terdiri dari berbagai suku bangsa dan bahasa, memiliki bahasa pemersatu, yaitu bahasa Indonesia. Bahasa Indonesia sebagai alat komunikasi berfungsi sebagai alat untuk mengkomunikasikan gagasan, perasaan, dan keinginan kepada orang lain agar dipahami dan direspon. Dan sebaliknya, komunikasi juga dilakukan untuk mendapat informasi dari orang lain, baik secara verbal maupun nonverbal. Selain itu, bahasa Indonesia juga turut berperan dalam mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu- ilmu pengetahuan dan teknologi kepada masyarakat umum. Penggunaan bahasa Indonesia di kalangan mahasiswa sangat penting dalam penyampaian informasi. Dan khususnya, penggunaan bahasa Indonesia harus dimaksimalkan untuk membuat karya-karya ilmiah. Namun, mahasiswa harus memahami kaidah dan aturan yang berlaku. Bahasa Indonesia sebagai alat komunikasi dapat dilakukan dengan cara langsung dan tidak langsung. Untuk komunikasi langsung, seorang komunikator menyampaikan sesuatu harus disertai dengan ekspresi yang sesuai agar pendengar (komunikan) memahami apa yang dimaksud. Sedangkan komunikasi yang terjadi secara tidak langsung seperti melalui buku, penulis harus terampil dalam memilah kata dan menggunakan tanda baca agar tidak menimbulkan salah penafsiran. Begitu pentingnya bahasa Indonesia sebagai bahasa komunikasi di segala aspek kehidupan, sehingga kita sebagai mahasiswa dan warga negara yang baik harus mampu menggunakan dan mempertahankannya sebagai budaya bangsa dan negara.